Ar-Razi : Pelopor Kedokteran Modern

Description

Abu Bakar Muhammad bin Zakaria Ar-Razi, yang sering disebut Rhazes oleh bangsa Eropa, lahir di Rayy, Iran pada 864 M. Belau dikenal sebagai pelopor dalam berbagai ilmu kedokteran. Beliau pula yang pertama kali dapat mengidentifikasi perbedaan gejala antara penyakit campak dan cacar.

Kecintaan Ar-razi pada ilmu kedokteran berawal dari matanya yang cidera terkena cairan kimia saat sedang bereksperimen. Saat itu usianya sekitar 30 tahun. Cidera mata membuatnya harus berobat ke dokter di Baghdad. Setelah sembuh, beliau tertarik belajar ilmu kedokteran dan berguru kepada Ali Ibnu Sahl Rabban al-Tabari.

Lebih dari 224 buku tentang berbagai bidang ilmu berhasil ditulisnya. Karyanya yang paling fenomenal adalah ensiklopedia medis yang dikenal sebagai Al-Hawi fi al-Tibb, yang dikenal di Eropa sebagai Liber Continens. Semua hasil karyanya memberikan pengaruh yang besar terhadap peradaban manusia, terutama di Eropa, baik di bidang kedokteran, filsafat, atau kimia. Tidak heran bola beliau dikenal sebagai dokter terhebat hingga hari ini.

Yuk, kita simak perjalanan hidup Ar-Razi yang dituang dalam goresan komik yang apik ini. Selamat membaca.